google.com, pub-3025914915219646, DIRECT, f08c47fec0942fa0 suarakolaka: Juni 2011

Total Pengunjung

Rabu, Juni 29, 2011

Minim Dana Operasional Pengamanan Hutan, Picu Maraknya Illegal Loging di Kolaka.

Maraknya kasus Illegal Loging di Kabupaten Kolaka di duga akibat minimnya dana operasional Perlindungan dan Pengamanan hutan.  Hal tersebut dikatakan oleh Sujianto, S.Hut. M.Si Kepala Bidang Perlindungan dan Pengamanan Hutan Dinas Kehutanan Kab. Kolaka. Dikatakannya saat ini pihaknya terkendala oleh biaya pengamanan dan perlindungan hutan untuk melakukan  tugas operasionalnya. Alasan tersebut memanglah dapat diterima sebab dalam menjalankan tugas di bidang ini biaya tersebut sangatlah dibutuhkan. Kebutuhan tersebut berupa biaya pengangkutan kayu tangkapan di kawasan hutan, biaya konsumsi anggota yang ikut terlibat dalam operasional tersebut dan biaya bahan bakar kendaraan yang digunakan dalam operasi. “ kebutuhan akan biaya operasional dalam pengamanan dan perlindungan hutan bukan saja dibutuhkan saat operasi dilaksanakan, namun setelah operasi berlangsung kita masih mengeluarkan dana dalam proses penyidikan bagi mereka yang tertangkap dilapangan. Selain itu saat tersangka di titipkan di penahanan, kebutuhan para tersangka juga kita harus sediakan” ungkap Suji. Untuk itu kami mengharapkan kepada pimpinan agar jeli melihat persoalan yang terjadi di setiap instansi utamanya di bidang yang kami pimpin saat ini.

PT DJL Bantah Terjadi Konflik Lahandi Perkebunan Miliknya

Kolaka. Terjadinya konflik di perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit milik PT Damai Jaya Lestari ( PT DJL) beberapa waktu yang lalu hingga saat ini masih bergulir. Pasalnya pihak PT DJL tidak menerima jika konflik yang terjadi saat itu dikatakan  antara pihak perusahaan dan masyarakat yang mengaku pemilik lahan di areal perkebunan tersebut.

Rabu, Juni 22, 2011

Tuntut Pembayaran Lahan, Massa dan Security PT DJL Nyaris Baku Parang

Kolaka. Demo pemilik lahan sawit yang mendatangi Kantor PT Damai Jaya Lestari (DJL), nyaris baku hantam antara pemilik lahan dan Pihak Satpam perusahaan. kejadian bermula ketika rombongan Taslim dkk yang datang dengan kendaraan roda empat dan dua ke Kantor PT DJL untuk mempertanyakan hak mereka yang hingga kini belum terbayarkan. Karena merasa tertipu selama ini, mereka berniat akan menghentikan aktivitas pabrik sebagai bentuk kekecewaan.

Sabtu, Juni 18, 2011

Bentrok Pemilik SPBU vs Wartawan.

Kolaka. lagi lagi perlakuan yang kurang pantas dialami oleh Wartawan di Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara.kejadiannya tepat di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Sabilambo Kemarin (16/6), Asis dan Abdi Suparman keduanya adalah kameramen  Tv swasta nasional melakukan peliputan antrian kendaraan yang cukup panjang di areal SPBU tersebut. namun saat peliputan berlangsung, tiba tiba pengelola dan Security SPBU tersebut menyerang wartawan dengan kata kata yang kurang etis. selain mengusir wartawan Pengelolah SPBU yang diketahui bernama Yudistira itu mendoorong kamera salah satu wartawan yang lagi meliput. " kalau mau meliput disini bawa dulu surat karena anda bukan penyidik." demikian cacian Yudi sambil mendorong wartawan untuk keluar areal SPBU.

Dukungan Untuk Siami Mengalir di Dunia maya.

Setidaknya terdapat sekitar lima grup yang mendukung Siami dan Alif anaknya. diantaranya "Dukung Ibu Siami dan Alifah membongkar contek massal di SDN Gadel 2 Surabaya", juga grup "Berjuta Dukungan untuk Bu Siami", "Dukungan untuk Ny Siami", "Dukungan untuk Ibu Siami dan Anaknya AAm Agar Tetep Menegakkan Kejujuran", serta "Sejuta Dukungan untuk Keluarga AL yang Bongkar Contekan Massal di Surabaya".

Senin, Juni 13, 2011

Milyaran PAD Kolaka dari Sektor Pertambangan Diduga Raib. Dinas Pertambangan harus Bertanggung jawab?


Kolaka. Meningkatnya aktifitas pertambangan di Kabupaten Kolaka saat ini seharusnya telah membawa perubahan yang signifikan bagi pendapatan Asli Daerah (PAD). Bagaimana tidak meningkatnya jumlah pengiriman maupun  kunjungan kapal asing maupun domestik ke luar negeri yang mengangkut tanah Ore nikel membuat kita seakan tak percaya jika Daerah Kabupaten Kolaka mengalami devisit anggaran dari tahun ke tahun. namun hampir seluruh masyarakat Kolaka tau jika banyaknya jumlah pengiriman tanah ore yang berasal dari lumbung pertambangan di Kecamatan Pomalaa tak memberikan bantuan sedikitpun bagi kekurangan PAD tersebut.

Minggu, Juni 12, 2011

Kolaka, Sarang Peredaran BBM Ilegal.

Kolaka. Maraknya Bisnis pertambangan nikel di Kabupaten Kolaka saat ini berimbas pada tingginya peredaran Bahan Bakar Minyak Ilegal berjenis solar yang beredar dan di distribusi ke perusahaan pertambangan yang tidak memenuhi prosedur yang ada. maraknya peredaran BBM yang seharusnya diperuntukkan buat masyarakat ini sebenarnya bukanlah hal yang baru terjadi saat ini, bagaimana tidak kejadian seperti ini dari tahun ke tahun jelas terlihat di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di daerah ini. Antrian kendaraan untuk membeli BBM berjenis solar bersubsidi di SPBU pada pagi hari adalah salah satu cerminan bahwa aparat terkait seakan tutup mata dalam melihat persoalan ini.

Sabtu, Juni 11, 2011

Penipuan SMS ‘Pulsa Mama’ Terbongkar

"Tolong segera kirim pulsa ke nomor ini. Ini Mama. Mama sedang kena musibah. Cepat ya."

Pernahkah Anda menerima SMS dari nomor asing yang mengaku-aku  sebagai 'Mama' atau keluarga Anda? SMS dari ‘Mama’ itu biasanya berisi permintaan untuk mengirim pulsa ke nomor tersebut, dengan alasan sang ‘Mama’ sedang dalam keadaan darurat dan tertimpa musibah.

Hari Lingkungan Hidup, PT DRI Penghijauan Mangrove

Rusaknya lingkungan yang terjadi di Desa Tambea Kecamatan Kolaka memang tak dapat dipungkiri. Hal ini diakibatkan oleh banyaknya aktifitas perusahaan yang bergerak disektor pertambangan nikel di daerah ini yang diduga tidak dilakukan secara prosedural. Kerusakan  ini pula memicu terjadinya kerusakan ekosistem laut di sepanjang pesisir Kecamatan Pomalaa. Terjadinya abrasi pantai, hilangnya kualitas air laut akibat lumpur merah, hilangnya biota laut lainnya hingga  berkurangnya hasil penangkapan ikan bagi masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan tak terlepas pula dari akibat dari kerusakan itu. Ironisnya tak sedikitpun perhatian pemerintah daerah khusunya Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Pertambangan yang prihatin atas masalah ini.

Minggu, Juni 05, 2011

Tersengat Listrik, Warga Balandete Tewas.

Kolaka. Nasib naas menimpa Udin (57) warga Jln Badewi Kelurahan Balandete, Kab. Kolaka, Sulawesi Tenggara. Warga yang kesehariannya bekerja sebagai petani ini, tewas tersengat listrik saat memanjat pohon untuk memangkas ranting pohon Mahoni di depan rumah salah seorang tetangganya pagi tadi.
Menurut pengakuan saksi, korban memotong ranting yang panjangnya sekitar 3 meter di pohon Mahoni, namun tiba tiba ujung ranting yang ditebangnya tersangkut di kabel listrik berkekuatan tegangan menengah yang ada diatasnya. Spontan parang yang di pegang korban seketika dipenuhi aliran listrik yang berasal dari kabel tersebut, hingga membuat lelaki yang berperawakan kecil itu, seakan melekat di pohon dengan tubuh yang bergetar.

Kamis, Juni 02, 2011

Diduga Gelapkan Rp. 3.1 Milliar, Kejari Kolaka Periksa Pengurus KSU Bina Masyarakat.

Kolaka. Akhirnya Kejaksaan Negeri Kolaka, melalui Kepala Seksi Intelejen, Ruslan, SH. Memeriksa sejumlah pengurus Koperasi Serba Usaha Bina Masyarakat. Pemeriksaan pengurus koperasi tersebut dilakukan setelah Kejaksaan Negeri Kolaka menerima laporan sejumlah pengurus dan anggota koperasi terkait dugaan penggelapan dana koperasi Rp. 3.156.517.000,- yang dilakukan oleh beberapa orang Pengurus Koperasi.