Kolaka, SK- Untuk mempermudah pelayanan administrasi kepada masyarakat, Pemerintah Desa Malaha Kacamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka, melakukan rehabilitasi (rehab) terhadap ruang kantor di desa itu. Hal tersebut dilakukan lantaran ruang kantor desa yang selama ini digunakan terasa kurang optimal dan tidak memadai lagi dalam melayani masyarakat.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Desa Malaha, Tajuddin,S.Ag saat ditemui di ruang kerjanya kemarin. Menurut Tajuddin, kegiatan rehab ruang kantor tersebut dilakukan dengan menggunakan anggaran Dana Desa (DD) yang bersumber dari APBN tahun 2023 sebesar 70 juta rupiah.
“ Jadi yang kita rehab
adalah menyatukan dua ruangan yang selama ini terpisah, agar masyarakat dalam
mengurus administrasi tidak kesulitan keluar masuk ruangan yang berbeda. Kami yakin
jika ruangan ini disatukan, maka jalur komunikasi antara aparat akan lebih
mudah. Bahkan ruangan yang selama ini terpisah dan menjadi sempit, sudah lebih
luas lagi,” kata Kades Malaha ini.
Ditambahkannya bahwa
model ruangan yang akan dibangun akan mengikuti gaya kantor pemerintahan yang
ada saat ini, yakni dengan menambahkan kaca pembatas pada depan ruang pelayanan
agar setiap aparat yang bertugas dapat terlihat oleh masyarakat yang akan datang
untuk keperluan pengurusan administrasi.
“ Kenapa harus kita
gunakan kaca pembatas ruangan, agar komunikasi antara aparat dan masyarakat
yang datang di kantor desa bisa lebih mudah dan efektif dalam hal urusan pelayanan.
Berbeda dengan selama ini yang seluruh bagian ruang kantor tertutup dengan
dinding tembok. Jadi terkadang masyarakat yang membutuhkan pelayanan menyangka
tidak ada aparat di ruang kantor sehingga masyarakat pelayan kurang optimal,”
ujar Tajuddin.
Selain ruang kantor
desa, hal lain yang menjadi perhatian Kepala Desa Malaha adalah pembenahan
halaman kantor desa dan dekker yang menjadi akses masuk ke kantor desa. Menurut
Kades, sejak pekerjaan pelebaran jalan di depan kantor desa dilakukan, akses
jalan menunju kantor desa serta halaman desa yang terdampak pelebaran jalan,
ikut menjadi rusak, sehingga butuh pembenahan serius. Untuk itu, pihaknya telah
berkoordinasi dengan kontraktor proyek pelebaran jalan agar dapat
berpartisipasi membenahi halaman dan akses jalan menunju kantor desa.